Perbedaan antara seorang manusia dengan manusia lain adalah fitrah dan wajar dalam kehidupan ini. Dari perbedaan itulah manusia memiliki akal untuk memilah dan memilih yang dianggapnya baik dan diyakininya membawa kebaikan untuk dirinya.

Kita diajarkan oleh guru-guru kita bahwa berbeda bukan sebagai alasan untuk berpecah belah, apalagi kita tinggal di Indonesia yang terdiri dari ratusan jenis etnis dan suku yang tidak mungkin sama satu dengan yang lain, mirip mungkin bisa tapi sama 100 % tentu tidak mungkin karena itulah anugerah keanekaragaman masyarakat yang tinggal di Indonesia.

Dari kesadaran bahwa adanya perbedaan maka kita akan saling menghormati dan saling menciptakan harmonisasi yang positif untuk mengisi kehidupan dengan masyarakat yang bisa menerima perbedaan sebagai rahmat bagi semua makhluk. (Baca juga : Kenalilah Diri Sendiri Agar Hidup Lebih Terarah)

Adapun terkadang kita temui pergesekan antar suku atau agama itu karena ketidaktahuaan bahwa Indonesia menerima perbedaan sebagai kekuatan dan berperan aktif dalam mengisi pembangunan sesuai kemampuan dan potensi masing-masing. Dan tokoh agama biasanya bisa memberikan keteladanan dan nasehat yang bisa mendamaikan yang berselisih.

Indonesia adalah negara besar dan dihuni oleh warga negara lebih dari 200 juta jiwa. Kita harus menjaga negara kita dari rongrongan dan teror yang merusak kedamaian yang ada dalam masyarakat kita.

Persatuan dari kita yang memiliki latar belakang yang berbeda harus dikuatkan agar sama-sama menjaga keutuhan dan kedamaian serta ketentraman negara agar kita bisa hidup nyaman dan damai dalam mengisi kehidupan kita di negara Indonesia tanah air yang kita cintai ini.

Marilah kita sama-sama menebarkan kebaikan dengan menciptakan kedamaian dalam masyarakat di lingkungan kita. Jika kita satu tujuan untuk menciptakan kedamaian maka orang-orang atau siapapun juga yang ingin merusak ketenangan di tanah air kita ini bisa kita minimalisir atau setidaknya menciptakan kekuatan dalam lingkungan sekitar agar tidak dimasuki orang-orang yang tidak bertanggung jawab terhadap kedamaian di masyarakat. (Baca juga : Dalam Kebaikan Pasti Ada Keberkahan)